BacaanDoa Ziarah Kubur Singkat yang Shahih Lengkap dengan Arab, Latin, dan Artinya Bahasa Indonesia - Jatim Network. Foto Dakwah: Ketika sujud yang lebih utama adalah menempelkan 2 tumit. Bacaan dan Tata Cara Sujud Tilawah, Berikut 14 Ayat yang Termasuk dalam Ayat Sajadah Lengkap - Tribunsumsel.com Nahitulah bacaan sholawat Tibbil Qulub lengkap dalam bahasa arab, latin dan artinya bahasa Indonesia. Semoga lafadz sholawat Syifa di atas bermanfaat bagi anda semua. Inysaallah jika rutin membaca dan mengamalkannya sebagai dzikir dan wirid maka akan terhindar dari segala macam penyakit lahir dan batin. Wallahu a'lam. Artinya "Ya Allah ampunilah dosaku, belas kasihanilah aku, cukupkanlah segala kekurangan dan angkatlah derajatku, berilah rizki kepadaku, berilah aku petunjuk, berilah kesehatan kepadaku dan berilah ampunan kepadaku." Setelah selesai membaca lakukan gerakan sujud dengan bacaan yang sama sebelumnya. Fast Money. Bacaan Sholat Dan Artinya Dalam Bahasa Sunda. Banyaknya bacaan sholat ini tidak membingungkan tetapi justru memudahkan dan membuat kita menghargai perbedaan. Setelah takbiratul ihram, disunnahkan membaca doa iftitah yang berisi pujian, pemuliaan dan sanjungan kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala. Rasulullah bersabda, “sholat seseorang tidak sempurna hingga ia bertakbir, memuji Allah dan menyanjungNya, kemudian membaca Al Quran yang mudah baginya.” HR. Yang pertama adalah bacaan ruku’ riwayat Imam Muslim, Abu Dawud, Ibnu Majah, Ahmad, dan Thabrani. Dalam sholat tahajud, Rasulullah ruku’ sangat panjang sehingga bacaan tasbih ini bisa dibaca lebih dari tiga kali. Jika menjadi makmum, cukup membaca yang terakhir ini tanpa mengulangi “sami’allahu liman hamidah.” Sebagaimana sabda Rasulullah, “Sesungguhnya imam itu diangkat untuk diikuti… jika imam mengucapkan sami’allaahu liman hamidah, maka ucapkanlah Robbanaa walakal hamdu…” HR. Selain bacaan di atas Robbanaa walakal hamdu, ada pula beberapa baca’an i’tidal yang Rasulullah ajarkan, antara lain. Robbanaa lakal hamdu mil’as samaawaati wal ardli wa mil-a maa syi’ta min syai’in ba’du. Demikian bacaan sholat lengkap beserta tulisan latin dan artinya, mulai dari takbiratul ihram hingga salam. Bacaan dan Doa Tahiyat Akhir dalam Sholat, Lengkap dengan Artinya Hal itu Allah SWT firmankan dalam Quran surat Al Isra ayat 78 yang berbunyi. Artinya Laksanakanlah sholat sejak matahari tergelincir sampai gelapnya malam dan laksanakan pula salat Subuh. Keselamatan selalu dilimpahkan kepadamu wahai nabi, begitu pula rahmat dan berkah Allah. Dan limpahi lah berkah atas Nabi Muhammad beserta para keluarganya, seperti berkah yang Engkau berikan kepada Nabi Ibrahim dan keluarganya, Engkau lah Tuhan yang sangat terpuji lagi sangat mulia diseluruh alam. Dikutip dari 'Kitab Fiqih Islam Wa Adillatuhu jilid' karya Prof Wahbah Az Zuhaili, doa tahiyat akhir dibolehkan oleh sejumlah ulama setelah membaca sholawat Nabi. Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari perbuatan dosa dan kerugian.". Sementara itu, doa setelah tahiyat akhir juga diriwayatkan dalam hadist riwayat Abu Dawud. Dari Ali bin Abu Thalib berkata, apabila Nabi selesai salam sholat, beliau membaca doa,. Idul Fitri 2021, Niat, Bacaan Sholat Eid Bahasa Arab dan Artinya BERITA SUBANG - Idul Fitri 2021 dirayakan dalam kondisi pandemi yang masih melanda nusantara. Sholat Eid merupakan perayaan hari kemenangan bagi umat Muslim di seluruh dunia usai berpuasa selama sebulan penuh. Di masa pandemi ini, pemerintah, melalui Kementrian Agama, telah merilis panduan protokol kesehatan penyelenggaraan sholat Idul Fitri yang tertuang dalam Surat Edaran No SE 07 tahun 2021 tentang Panduan Penyelenggaraan Salat Idul Fitri Tahun 1442 H/2021 M di saat Pandemi Covid. Untuk yang ingin melaksanakan sholat Eid, berikut niat, bacaan sholat dalam bahasa Arab, latin, dan artinya. Di Indonesia, umumnya dilaksanakan sekitar pukul Arti Bacaan Sholat dari Niat hingga Tahiyat Tak hanya sebuah kewajiban, sholat juga jadi cara terbaik untuk berkomunikasi dan mendekatkan diri dengan Allah SWT. Oleh sebab itu, memahami arti bacaan sholat adalah hal yang penting agar bisa khusyuk saat berdoa kepada Allah SWT. Nah, berikut ini arti bacaan sholat yang perlu Anda pahami. Wajjahtu wajhiya lilladzii fataras samawaati wal ardha haniifam muslimaw wamaa anaa minal musyrikiin. Sesungguhnya sholatku, ibadahku, hidupku dan matiku semuanya untuk Allah, penguasa alam semesta. 14 Ucapan Idul Fitri 1442 H Tahun 2021 Bahasa Sunda yang Dapat BERITA SUBANG - Kemajuan teknologi digital saat ini dapat menjadi sarana penyambung silaturahmi. Dengan demikian aturan pemerintah terkait larangan mudik Lebaran Idul Fitri 1442 H/2021 M di masa Pandemi Covid-19 ini tidak akan memutuskan jalinan silaturahmi kita. Silaturahmi Lebaran Idul Fitri 1442 H dapat tersambung melalui hubungan telepon selular menggunakan kemudahan berbagai aplikasi yang tersedia baik secara audio visual maupun teks. Teks ucapan selamat Lebaran Idul Fitri 2021 dapat kita jadikan status, story maupun dikirimkan langsung kepada saudara atau rekan-rekan kita melalui jejaring atau media sosial. Nah untuk warga Jawa Barat yang menggunakan Bahasa Sunda dapat mengirimkan ucapan selamat Lebaran Idul Fitri 1442 H menggunakan bahasa ibu suku Sunda. Baca Juga Idul Fitri 2021, Niat, Bacaan Sholat Eid Bahasa Arab dan Artinya, Beserta Prokes Sholat Eid oleh Pemerintah. Berikut 14 ucapan Lebaran Idul Fitri 2021 versi Bahasa Sunda. Selamat terlahir kembali dari bulan suci puasa. Niat Sholat Sunnah Sebelum Subuh, Ini Arab, Latin dan Artinya Sholat sunnah rawatib sebelum subuh dilakukan sebanyak dua rakaat. Artinya"Aku niat sholat sunnah sebelum Subuh dua rakaat karena Allah ta'ala.". Anjuran mengerjakan sholat sunnah qabliyah adalah hadits Rasulullah SAW berikut ini. Antara dua adzan azan dan ikamah terdapat satu sholat sunnah. Dua rakaat sebelum sholat subuh ini jauh lebih baik daripada dunia beserta isinya. Beliau bahkan menyempatkan sholat sunnah ini di saat bepergian dan dalam keadaan sakit. Diriwayatkan dari Aisyah ra yang menceritakan bahwa Rasulullah SAW bersabda "Dua rakaat fajar sholat sunnah sebelum subuh itu lebih baik daripada dunia dan seisinya.". Simak Video "Momen Massa Buruh Gelar Salat Jumat di Depan Gedung DPR". Bacaan Shalat dengan Bahasa Indonesia, Bolehkah? Tetapi, tidak setiap Muslim mampu melafalkan kata-kata berbahasa Arab itu dengan mudah, terutama saat menjalankan ibadah shalat. Hukum asal berbicara atau melafalkan bacaan di luar ketentuan yang lazim sewaktu shalat dianggap membatalkan ibadah itu. Di kalangan Mazhab Syafii dan Maliki, bila seseorang mengeluarkan perkataan ketika shalat, maka tidak membatalkannya selama perbuatannya itu terjadi karena lupa, kadarnya pun hanya sedikit. Penegasan larangan berbicara itu ditegaskan antara lain dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Zaid bin Arqam. Hadis yang dinukil oleh Bukhari itu mengisahkan, pernah suatu ketika para sahabat sedang melaksanakan shalat berjamaah dengan Rasulullah. Dalam Buku "Kumpulan Fatwa Majelis Ulama Indonesia," disebutkan shalat yang disertai terjemah bacaanya dengan bahasa selain Arab, maka dinyatakan tidak sah. Diriwayatkan dari Malik bin Anas Rasulullah SW bersabda “Kerjakanlah shalat sebagaimana kalian melihatku melakukannya” HR. Dalam Buku" Kumpulan Keputusan Dewan Hisbah Persis" disebutkan bahwasanya bacaan shalat yang ditembah dengan terjemahannya tidak sah. Bacaan Takbiratul Ihram dan Doa Iftitah Arab, Latin, Beserta Artinya Artinya "Allah Maha Besar dengan sebesar-besarnya, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak. Maha Suci Allah pada waktu pagi dan petang. Sesungguhnya aku hadapkan wajahku kepada Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dengan segenap kepatuhan atau dalam keadaan tunduk, dan aku bukanlah dari golongan orang-orang yang menyekutukan-Nya. Hamid adalah orang Sunda . Agar warga sekitar memahami bacaan apa hukum menggunakan shalat dengan bahasa selain Arab? Dalam Buku "Kumpulan Fatwa Majelis Ulama Indonesia," disebutkan shalat yang disertai terjemah bacaanya dengan bahasa selain Arab, maka dinyatakan tidak sah. Hal ini karena tidak sesuai dengan tuntunan Rasulullah. Salah satu dampak yang baik bagi kaum muhajirin dari kepemimpinan yg baik dari nabi muhammad bidang ekonomi adalah​. Surat al fill biasa nya kita baca ketika..bntu jwb pls. Sifat kikir harus ditinggalkan karena dapat...... a. menyamakan status kaya dan miskin b. perbuatan tercela c. membantu orang yang lemah d. menghapus … perpecahan​. Tulis dalil yng memerintakan melakesanaan salat qasarbeserta artinya. iman kepada malaikat termasuk pondasi kepercayaan dalam islam. Tuliskan ayat beserta artinya yang menjelaskan tentang sikap terpuji rasul ulul azmi. Pendidikan Kamis, 28 Agustus 2014 BABACAAN SHOLAT Usholli fardhosh-shubhi rok’ataini mustaqbilal qiblati adaan lillaahi ta’ala, Allohu Akbar Allohu Akbar kabiiro walhamdu lillahi katsiro wasubhaanalloohi bukrotan wa ashiila, inni wajjahtu wajhiya lilladzi fathorossamaawaati wal ardho, Haniifan muslimaw-wama ana minal musyrikiin Inna sholaati wanusuki wamahyaaya wamaamati lillaahi robbil alamina, Laa syariika lahu wabidzaalika umirtu wa ana minal muslimiin. A’udzubillaahi minasy-syaithoonirrojiimi Bismillaahirrohmaanirrohiim Alhamdu lillaahi robbil alamin Arrohmaanirrohiim Maaliki yaumiddin Iyyaaka na’budu waiyyaaka nasta’iin Ihdinash-shiroothol mushtaqiim Shiroothol ladziina an-’amta alaihim Goiril magdhuubi alaihim waladh-dhoolliin. Robbig firli waliwaalidayya Amiin. Bismillaahirrohmaanirrohiim Wal ashri Innal insaana lafii khusrin Illalladziina amanu wa’amilush-shoolihati Watawaasau bilhaqqi watawaasau bish-shobri. Allohu Akbar Subhaana robbiyal adzimi wabihamdihi 3X Sami’alloohu liman hamidah Robbana lakal hamdu mil-ussamaawati wamil-ul ardhi wamil-u ma syi-ta min syaiin ba’du Allohummahdini fiiman hadait Wa’afini fiiman afait Watawallani fiiman tawallait Wabaarikli fiima a’thoit Waqini birohmatika syarro ma qodhoit Fainnaka taqdhi wala yuqdho alaik Wainnahu la yadzillu man waalait Wala ya’izzu man adait Tabaarokta robbana wata’alaita Falakal hamdu ala ma qodhoit Astagfiruka wa atubu ilaik Washollalloohu ala sayyidina muhammadin wa’ala alihi washohbihi wabarik wasallam Allohu Akbar Subhaana robbiyal a’laa wabihamdihi 3X Allohu Akbar Robbig firlii warhamni wajburni warfa’ni warzuqni wahdini wa’afini wa’fu anni Allohu Akbar Subhaana robbiyal a’la wabihamdihi 3X Allohu Akbar Attahiyyaatul mubaarokaatush-sholawaatuth-thoyyibaatu lillah Assalaamu alaika ayyuhannabiyyu warohmaatulloohi wabarokaatuh Assalaamu alaina wa’ala ibaadillaahish-shoolihiin Asyhadu an-laa ilaaha illalloohu Wa asyhadu anna muhammadan rosuulullooh Alloohumma sholli ala sayyidina muhammad Wa’ala ali sayyidina muhammad Kama shollaita ala sayyidina ibrohim Wa’ala ali sayyidina ibrohim Wabaarik ala sayyidina muhammad Wa’ala ali sayyidina muhammad Kama baarokta ala sayyidina ibrohim Wa’ala ali sayyidina ibrohim Fil alamiina innaka hamidun majiid Alloohumma inni a’udzu bika min adzaabil qobri wamin adzaabinnaari Wamin fitnatil mahyaa walmamati wamin fitnatil masiihiddajjaali Assalaamu alikum warohmatulloh As-alukaljannah Assalaamu alikum warohmatulloh Astajiiruka wa-a’udzubika minannaari Asyhadu an-laailaaha illalloh Huarrohmaanu ar-rrohiimu Allohumma adzhib anniyal hamma walhazan. Usholli = solat abi Fardhosh-shubhi = kana fardu subuh Rok’ataini = Dua rokaat Mustaqbilal qiblati = bari madep ka kiblat Adaa-an = dina waktuna Lillaahi ta’aala = karena Alloh taala Allohu akbar = Ari Alloh eta anu agung Allohu akbar = Ari Alloh eta anu agung Kabiiro = Kalawan agung sa enyana Walhamdu lillaahi = Sareng ari sadayana puji eta kagungan alloh Katsiiron = kalawan seueur Wasubhaanalloohi = sareng maha suci gusti alloh Bukrotan = isuk-isuk Wa-ashilan = sareng sore-sore Inni = sayaktosna abdi Wajjahtu = madepkeun abdi Wajhiya = kana badan abdi Lilladzu = ka dzat Alloh Fathorossamawati = anu parantos ngadamel langit tujuh Wal-ardho = sareng bumi tujuh Hanifan = bari condong kana agama Musliman = tur pasrah sumerah Wama ana = sareng sanes abdi Minal musyrikina = eta ti rengrengan jalma anu musyrik kabeh Inna sholaati = sayaktosna sholat abdi Wanusuki = sareng ibadah abdi Wamahyaya = sareng hirup abdi Wamamati = sareng maot abdi Lillahi robbil alamiina= eta kagungan Alloh anu mangeranan sadaya alam La syarika lahu = teu aya anu ngarencangan ka dzat Alloh Wabidzalika = sareng kana eta ibadah Umirtu = di parentah abdi Wa-ana = sareng ari abdi Minal muslimina = eta ti rengrengan jalma anu islam kabeh A’udzu = nyalindung abdi Billahi = ka gusti Alloh Minasy-syaithonirrojiimi= tina godaan setan anu dijauhkeun tina rohmatna Alloh Bismillaahi = kalawan nyebat jenengan Alloh Ar-rohmaani = anu parantos masihan ni’mat ageung Ar-rohiimi = anu parantos masihan ni’mat alit Al-hamdu = ari sadayana puji anu opat Lillaahi = eta kagungan Alloh Robbil-alamiina = anu mangeranan sadaya alam Ar-rohmaani = anu parantos masihan ni’mat ageung Ar-rohiimi = anu parantos masihan ni’mat alit Maaliki yaumiddini = anu ngaratuan dina poe qiamah Iyyaaka na’budu = ka gusti wungkul ibadah abdi sadaya Wa-iyyaaka nasta’iinu = sareng ka gusti wungkul nyuhunkeun pitulung abdi sadaya Ihdina = mugi nuduhkeun gusti ka abdi sadaya Shirothol mustaqiimi = kana jalan anu lurus Shirotholladzina = nyaeta jalanna jalma-jalma An’amta = anu parantos masihan ni’mat gusti Alaihim = ka eta jalma-jalma Goiril magdhubi = salianti anu di benduan Alaihim = ka eta jalma-jalma Waladh-dhoolliin = sareng salianti anu salasar kabeh Bismillaahi = kalawan nyebat jenengan Alloh Ar-rohmaani = anu parantos masihan ni’mat ageung Ar-rohiimi = anu parantos masihan ni’mat alit Wal-ashri = demi waktu asar Innal insaana = saestuna jalma-jalma Lafii khusrin = eta yakin aya dina karugian Illalladziina amanu = kajaba jalma-jalma anu ariman Wa-amilush-sholihaati = sareng anu marigawe amal soleh Watawaasau bilhaqqi = sareng anu silih wasiatan kana bener Watawaasau bish-shobr = sareng anu silih wasiatan kana sobar Allohu akbar = Ari Alloh eta anu agung Subhaana robbiyal adzimi = maha suci pangeran abdi anu maha agung Wabihamdihi = sareng muji abdi kagusti Sami’alloohu = mugi ngadangu gusti alloh Liman hamidah = ka jalma anu muji ka mantena Robbana = duh pangeran abdi sadaya Lakalhamdu = kagungan gusti ari sadayana puji Mil-ussamaawati = anu parantos minuhan langit tujuh Wami-ul ardhi = sareng anu parantos minuhan bumi tujuh Wamil-u ma syi-ta = sareng anu parantos minuhan perkara anu ngersakeun gusti Min syaiin ba’du = tina rupa-rua perkara saba’da minuhan langit tujuh sareng bumi tujuh Alloohummahdini = he Alloh, mugi nuduhkeun gusti ka abdi Fiiman hadaita = sarta jalma-jalma anu parantos nuduhkeun gusti ka eta jalma Wa’afini = sareng mugi nyageurkeun gusti ka abdi Fiiman afaita = sarta jalma-jalma anu parantos nyageurkeun gusti Watawallani = sareng mugi nguruskeun gusti Fiiman tawallaita = sarta jalma-jalma anu parantos nguruskeun gusti ka eta jalma Wabaarik li = sareng mugi ngaberkahan gusti ka abdi Fiiman a’thoita = dina perkara anu parantos maparin gusti ka eta jalma Waqini = sareng mugi ngariksa gusti ka abdi Birohmatika = ku rohmat gusti Syarro ma qodhoita = kana gorengna perkara anu parantos ngahukuman gusti Fa-innaka taqdhi = da saestuna gusti eta anu ngahukuman Wala yuqdho alaika = sareng moal aya anu ngahukuman ka gusti Wa-innahu = sareng saestuna kalakuan Laa yadzillu man walaita= moal hina jalma anu parantos nulungan gusti ka eta jalma Walaa ya’izzu man = sareng moal mulya jalma Adaita = anu parantos ngamusuhan gusti ka eta jalma Tabaarokta = mugi ngundak-ngundak kasaean gusti Robbana = he pangeran abdi sadaya Wata’alaita = sareng maha luhur gusti Falakalhamdu = maka eta tetep kagugan gusti ari sadayana puji Ala ma qodhoita = kana perkara anu parantos ngahukuman gusti Astagfiruka = neda pangampura badi ka gusti Wa-atuubu ilaika = sareng taubat abdi ka gusti Washollalloohu = sareng mugi maparin rohmat gusti Alloh Ala sayyidina = ka dunungan abdi sadaya Muhammadin = tegesna kangjeng nabi muhammad Wa-ala alihi = sareng ka kulawargana kangjeng nabi Washohbihi = sareng kapara sohabatna kangjeng nabi Wabaarik wasallim = sareng mugi masihan kaberkahan sareng kasalametan gusti Allohu akbar = Ari Alloh eta anu agung Subhaana robbiyal-a’la = maha suci pangeran abdi anu maha luhur Wabihamdihi = sareng muji abdi ka gusti Allohu akbar = Ari Alloh eta anu agung Robbigfirli = he pangeran abdi, mugi ngahampura gusti ka abdi Warhamni = sareng mugi ngasih gusti ka abdi Wajburni = sareng mugi nambalan gusti ka abdi Warfa’ni = sareng mugi ngaluhurkeun gusti ka abdi Warzuqni = sareng mugi ngarizkian gusti ka badi Wahdini = sareng mugi nuduhkeun gusti ka abdi Wa-afini = sareng mugi ngariksa gusti ka abdi Wa’fu anni = sareng mugi ngahampura gusti ka abdi Allohu akbar = Ari Alloh eta anu agung Subhaana robbiyal-a’la = maha suci pangeran abdi anu maha luhur Attahiyyaatu = ari sadaya kahormatan Al-mubaarokaatu = anu di berkahan Ash-sholawaatu = ari sadayana rohmat Ath-thoyyibaatu = anu sarae Lillaahi = eta kagungan Alloh Assalaamu alaika = ari kasalametan eta mugi tetep ka anjeun muhammad Ayyuhannabiyyu = he anu jadi nabi Warohmatulloohi = sareng rohmatna gusti Alloh Wabarokaatuh = sareng kaberkahan Alloh Assalaamu alina = ari kasalametan eta mugi tetep ka abdi sadaya Wa-ala ibaadillahi = sareng ka abdi-abdina gusti Alloh Ash-sholihina = anu saroleh kabeh Asyhadu = nekadkeun abdi kalawan ma’rifat sareng tasdiq An = kana saestuna kalakuan sareng tingkah Laa-ilaaha = teu aya deui pangeran anu anu maojud anu hak di ibadahan anu digugu parentah sareng larangan nana Illalloohu = anging gusti Alloh Wa-asyhadu = sareng nekadkeun abdi kalawan ma’rifat sareng tasdiq Anna muhammadan = kana saestun akangjeng nabi muhammad Rosuululloohi = eta utusan Alloh Alloohumma sholli = he gusti Alloh, mugi nambihan rohmat gusti Ala sayyidina = ka dunungan abdi sadaya Muhammadin = tegesna kangjeng nabi muhammad Wa-ala ali sayyidina = sareng ka kulawargina kangjeng nabi Muhammadin = tegesna kangjeng nabi muhammad Kama shollaita = sakumaha anu parantos masihan rohmat gusti Ala sayyidina = ka gusti abdi sadaya Ibroohima = tegesna nabi ibrohim Wa-ala ali sayyidina = sareng ka kulawargina kangjeng nabi Ibroohima = tegesna nabi ibrohim Wabaarik = sareng mugi ngaberkahan gusti Ala sayyidina = ka gusti abdi sadaya Muhammadin = tegesna kangjeng nabi muhammad Wa-ala ali sayyidina = sareng ka kulawargina kangjeng nabi Muhammadin = tegesna kangjeng nabi muhammad Kama baarokta = saperti parantos ngaberkahan gusti Ala sayyidina = ka gusti abdi sadaya Ibroohima = tegesna nabi ibrohim Wa-ala ali sayyidina = sareng ka kulawargina kangjeng nabi Ibroohima = tegesna nabi ibrohim Fil-alamiina = di ieu alam Innaka = sayaktosna gusti Hamiidun majiid = eta anu dipuji tur anu maha agung Alloohumma inni = he Alloh, sayaktosna abdi A’udzu bika = nyuhunkeun pangriksa abdi ka gusti Min adzaabil-qobri = tina siksa kubur Wamin-adzaabinnaari = sareng tina siksa naraka Wamin fitnatil-mahya = sareng tina fitnahnaanu harirup Wal-mamaati = sareng tina fitnah anu maraot Wamin fitnatil-masihid-dajjaali = sareng tina fitnah masihid-dajjal Assalaamu’alaikum = ari kasalametan eta muga tetep ka anjeun sadaya Warohmaatullohi = sareng rohmatna gusti Alloh As-alukaljannah = nyuhunken abdi ka gusti kana surga Assalaamu’alaikum = ari kasalametan eta muga tetep ka anjeun sadaya Warohmaatullohi = sareng rohmatna gusti Alloh Wa-a’udzu bika = sareng nyuhunkeun pang riksa abdi ka gusti Minannaari = tina seuneu naraka

bacaan sholat dan artinya bahasa sunda